Jakarta, gradasigo – SIAP-SIAP! Ada kabar super penting dari Istana! Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon bikin pengumuman yang bakal bikin buku sejarah kita beda drastis. Targetnya nggak main-main: Agustus 2025, pas banget sama perayaan 80 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia!

"Sebentar lagi selesainya, Agustus target kita," kata Pak Menteri di Istana Kepresidenan, Senin (5/5) kemarin, santai tapi maknanya dalam banget.

Jadi, kenapa sejarah harus ditulis ulang? Ternyata ada 'harta karun' baru! "Ada banyak temuan-temuan misalnya di era prasejarah," ungkap beliau. Nggak cuma itu, periode 'masa pemerintahan yang lalu' yang belum masuk bakal ditambahkan. Iya, termasuk era paling anyar yang belum sempat dicatat resmi.

Buku sejarah resmi terakhir yang jadi pegangan itu terbit 2012 ('Indonesia Dalam Arus Sejarah'). Nah, versi baru ini bakal jadi penggantinya, hasil kajian para sejarawan top.

Dan ini dia yang paling bikin penasaran: Kalau buku ini sudah jadi, dia bakal jadi buku sejarah resmi negara dan yang paling penting, jadi buku ajar sejarah di sekolah-sekolah! Bayangin, sejarah yang dipelajari adik-adik kita nanti bisa beda sama yang kita pelajari dulu!

"Ya semua yang perlu di update, kita update. Misalnya periode terakhir itu periode sebelum Pak SBY kalau nggak salah. Nanti tentu ditambahkan," jelas Fadli Zon.

Jadi, siap-siap aja buat 'upgrade' pengetahuan sejarah Indonesia. Kira-kira ada cerita apa lagi yang bakal terungkap dan masuk buku sejarah baru ini? Tunggu Agustus! Ini sih bakal jadi perbincangan hangat!