Madiun, gradasigo - Di tengah pesatnya perkembangan zaman, nilai-nilai gotong royong yang selama ini menjadi kekuatan masyarakat Indonesia tampak mulai memudar. Perubahan gaya hidup, modernisasi, dan individualisme sering kali dianggap sebagai penyebab utama fenomena ini. Namun, di Desa Jiwan Kecamatan Juwan Kabupaten Madiun, Jawa Timur, semangat gotong royong masih terjaga dengan baik, terutama di RT 006.
RT 006 Desa Jiwan: Menjaga Tradisi di Tengah Modernisasi
Malik, Ketua RT 006, menjelaskan bagaimana pihaknya berusaha menjaga semangat gotong royong di tengah perubahan zaman. "Kami di RT 006 berkomitmen untuk tidak hanya mempertahankan, tetapi juga menghidupkan kembali semangat gotong royong dalam berbagai aktivitas komunitas," ujar Malik. Menurutnya, kegiatan gotong royong seperti kerja bakti, pengumpulan dana untuk kepentingan bersama, dan dukungan antarwarga menjadi prioritas utama di wilayahnya.
Sujito, salah satu warga RT 006, menambahkan bahwa partisipasi aktif dalam kegiatan gotong royong menjadi bagian dari keseharian mereka. "Kami merasa lebih dekat dan saling mendukung satu sama lain. Ini bukan hanya tentang membantu, tetapi juga tentang membangun kebersamaan dan saling percaya," katanya.
Kepala Desa Jiwan: Dukungan dari Pihak Desa
Widayanto, Kepala Desa Jiwan, mengungkapkan dukungannya terhadap upaya yang dilakukan RT 006. "Kami mendukung penuh kegiatan gotong royong yang dilakukan oleh RT 006. Ini adalah contoh yang baik dan patut dicontoh oleh desa-desa lain. Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap bisa meningkatkan kepedulian dan kebersamaan di seluruh Desa Jiwan," ujarnya.
Kesimpulan
Meskipun di banyak tempat nilai gotong royong mulai luntur seiring dengan perkembangan zaman, RT 006 di Desa Jiwan menunjukkan bahwa dengan upaya yang konsisten dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, semangat gotong royong masih bisa dipertahankan. Ini adalah contoh positif bagaimana tradisi lama dapat beradaptasi dengan tantangan modern tanpa kehilangan esensinya.