Madiun, gradasigo — Saat sebagian besar pasar minuman dipenuhi produk instan dan mengandung bahan kimia, Sutrisno, seorang pelaku UMKM asal RT 06 RW 02 Dusun Ngakar, Desa Gading, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, justru menghadirkan sebuah terobosan alami melalui produk minuman tradisional sehat bernama Berkah Al Latif.

Produk ini mulai menarik perhatian karena memiliki keunggulan yang jarang ditemukan di pasaran: alami, tanpa bahan pengawet, dan tetap nikmat di lidah. Minuman herbal ini diracik dari bahan-bahan alami pilihan dan diproses secara higienis, menjadikannya sebagai alternatif minuman sehat yang cocok untuk segala usia.

“Kami bukan sekadar menjual produk, tapi membawa kebaikan dari alam untuk kesehatan masyarakat,” ungkap Sutrisno, pemilik Berkah Al Latif, saat ditemui di kediamannya, Minggu (5/5).

Minuman ini dikemas dalam botol praktis yang menarik, lengkap dengan label khas berwarna hijau dan oranye yang mencerminkan kesegaran dan kealamian produk. Dengan tampilan yang sederhana namun bersih, Berkah Al Latif tak hanya mengedepankan isi, tapi juga tampilan luar yang profesional.

Sutrisno menyebut, permintaan pasar mulai meningkat, terutama dari kalangan masyarakat yang peduli kesehatan dan tengah mencari minuman tanpa pengawet. Produk ini juga cocok dikonsumsi setiap hari, baik sebagai penambah stamina, pelengkap sarapan, maupun teman santai di sore hari.

Saat ini, Berkah Al Latif telah dipasarkan di wilayah Madiun dan sekitarnya, dan terbuka untuk pemesanan dalam skala kecil maupun besar. Produk ini sangat ideal sebagai oleh-oleh khas Madiun, bahkan bisa dijadikan hampers bertema sehat.

Siap Dipesan, Aman untuk Semua Usia
Bagi masyarakat yang ingin hidup lebih sehat dengan cara alami, Berkah Al Latif bisa menjadi solusi praktis. Produk ini tersedia dalam kemasan literan dan siap dikirim ke seluruh wilayah Madiun dan sekitarnya.