Jakarta, gradasigo - Industri pangan olahan di Indonesia semakin berkembang, tetapi tantangan untuk menembus pasar ekspor masih besar.
Menyadari hal ini, Badan POM menghadirkan program UMKM Go Export 2025, sebuah pelatihan komprehensif untuk membantu UMKM pangan olahan memenuhi standar ekspor dan merambah pasar internasional.
Program ini akan berlangsung mulai Maret hingga Juni 2025 dan mencakup berbagai aspek penting, seperti desain kemasan, prosedur ekspor, business matching, hingga regulasi keamanan pangan.
Dengan mengikuti pelatihan ini, pelaku UMKM akan mendapatkan wawasan mendalam dan pendampingan agar produk mereka dapat bersaing di kancah global.
Roadmap Kegiatan UMKM Go Export 2025
- 11 Maret – 11 April 2025: Open Call/Registrasi
- Pendaftaran khusus untuk UMKM pangan olahan yang siap ekspor.
- April 2025: Seminar Desain Kemasan
- Materi seputar strategi desain kemasan yang menarik dan sesuai standar ekspor.
- Mei 2025: Pelatihan Prosedur Ekspor Pangan Olahan
- Pembelajaran tentang tata cara ekspor, perhitungan biaya, dan simulasi ekspor.
- Mei 2025: Business Matching
- Kolaborasi dengan perwakilan RI di luar negeri untuk memperluas pasar ekspor.
- Mei 2025: Kunjungan ke Industri Pangan Olahan
- Observasi langsung proses produksi dan sharing session dengan industri besar.
- Juni 2025: Webinar Regulasi Keamanan Pangan
- Pembahasan regulasi CPPoB, CPerPOB, registrasi pangan, dan surat keterangan ekspor (SKE).
Siapa yang Bisa Bergabung?
Program ini terbuka bagi UMKM pangan olahan yang ingin naik kelas dan siap ekspor. Jika Anda memiliki produk berkualitas dan ingin memperluas pasar ke luar negeri, ini adalah kesempatan emas!
Cara Mendaftar
Jangan sampai ketinggalan! Pendaftaran dibuka hingga 11 April 2025. Segera daftar melalui link berikut:
bit.ly/umkmgoexport25 atau scan QR code pada poster di atas.
Yuk, Bawa Produk UMKM Pangan Olahan ke Pasar Dunia!
Dari Indonesia, untuk dunia! Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mendapatkan ilmu, jaringan, dan peluang ekspor yang lebih luas.