Madiun, gradasigo - Sebagai bentuk kepedulian terhadap warganya yang merayakan Lebaran di kampung halaman, Wali Kota Madiun Maidi kembali menggelar program Balik Gratis untuk memfasilitasi warga yang ingin kembali ke tempat kerja mereka di Jakarta dan sekitarnya.
Pada Sabtu pagi (5/4), suasana Terminal Purboyo Madiun terasa haru dan semarak. Sebanyak 10 armada bus besar diberangkatkan langsung oleh Wali Kota menuju berbagai titik di Jabodetabek, membawa lebih dari 500 penumpang yang sebelumnya menikmati mudik bareng ke Kota Pendekar ini.
Wali Kota: “Ini bentuk perhatian, bukan sekadar program.”
Dalam sambutannya sebelum pelepasan bus, Wali Kota Maidi menyampaikan bahwa program ini bukan sekadar layanan transportasi, tapi bentuk nyata dari perhatian Pemkot terhadap warganya yang bekerja keras di luar daerah.
“Balik gratis ini kami siapkan agar masyarakat bisa kembali ke tempat kerja dengan nyaman, aman, dan tanpa biaya. Karena bagaimanapun mereka adalah duta Madiun di luar kota,” ujarnya di hadapan peserta balik gratis.
Bus Full Fasilitas: Aman, Nyaman, dan Instagramable!
Setiap bus yang diberangkatkan telah dilengkapi fasilitas yang mumpuni: AC, reclining seat, makanan ringan, hingga hiburan dalam perjalanan. Bahkan, tiap penumpang mendapat goodie bag berisi snack dan minuman, serta stiker bertuliskan “Aku Bangga Jadi Wong Madiun”—sebuah sentuhan branding yang makin menguatkan identitas warga kota.
Tak Sekadar Pulang – Ini Tentang Perjalanan Hidup
Mayoritas peserta program adalah pekerja informal, buruh pabrik, pengemudi ojek online, hingga mahasiswa. Banyak di antara mereka mengaku sangat terbantu dengan program ini, terutama setelah menghadapi lonjakan harga tiket pasca-Lebaran.
“Alhamdulillah bisa balik ke Jakarta tanpa harus keluar biaya besar. Terima kasih Pak Wali,” ujar Rina, buruh pabrik asal Depok.
Konsistensi Program yang Patut Dicontoh
Program Balik Gratis ini merupakan lanjutan dari Mudik Gratis yang juga digelar Pemkot Madiun menjelang Idulfitri kemarin. Dengan skema pendaftaran online via aplikasi Pemkot, verifikasi identitas, dan sistem kuota yang tertib, program ini dinilai sebagai salah satu model mudik-balik tertib dan terorganisir di tingkat kota/kabupaten.
Branding Kota Pendekar yang Humanis
Di balik semua ini, ada upaya Pemkot Madiun membangun branding kota yang humanis dan pro-rakyat. Tak sekadar infrastruktur, Wali Kota Maidi kerap menekankan pentingnya membangun koneksi emosional dengan warganya, di mana pun mereka berada.
Program ini juga menjadi bagian dari misi Smart City Humanis yang dijalankan Kota Madiun sejak beberapa tahun terakhir.
Mudik Boleh Usai, Tapi Cinta Kampung Tak Pernah Pergi
Meski para peserta balik gratis hari ini akan kembali bergelut dengan rutinitas di ibu kota, namun semangat dan kebanggaan mereka sebagai warga Madiun tetap menyala.
Dan inisiatif seperti ini membuktikan: kota kecil bisa punya hati besar.
Balik Gratis Madiun 2025, Wali Kota Madiun Maidi, Program Mudik Balik Gratis, Bus Gratis Madiun Jakarta, Pemkot Madiun Peduli Warga, Mudik Lebaran 2025, Transportasi Gratis Lebaran